Entri Populer

Kamis, 04 Februari 2016

HUKUM NEWTON TENTANG GERAK

 HUKUM-HUKUM NEWTON TENTANG GERAK KHUSUSNYA HUKUM SATU, DUA DAN TIGA NEWTON.  HUKUM-HUKUM NEWTON TERBAGI ATAS BEBERAPA BAGIAN NAMUN PADA KESEMPATAN INI AKAN DI BAHAS HUKUM I, II, DAN III NEWTON.

Assalamualaikummm.....
Pada kesempatan kali ini saya ingin berbagi sedikit ilmu untuk sobat sekalian.
Materi yang akan kita bahas pada kesempatan ini yaitu HUKUM NEWTON TENTANG GERAK.
LANGSUNG SAJA SOB....
Hukum newton tentag gerak terbagi menjadi 4 bagian yaitu :
·        Hukum 1 newton
·        Hukum II Newton
·        Hukum III Newton
·        Dan hukum grafitasi Newton.
Yang akan kita bahas pada kesempatan ini adalah hukum I, II ,dan III Newton.
1.     HUKUM I NEWTON.
Hukum I Newton pada dasarnya membahas tentang prinsip tentang kelembaman suatu benda. Kelembaman adalah kemampuan benda untuk mempertahankan posisinya. jadi secara umum hukum I Newton menyatakan bahwa benda yang bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan, dan benda yang diam akan terus diam selama tidak ada gaya luar yang bekerja pada benda tersebut. jadi benda yang diam akan terus diam jika sigma atau jumlah gaya-gaya yang bekerja pada benda tersebut adalah nol. Bunyi hukum satu Newton adalah “ setiap benda tetap berada dalam keadan diam atau bergerak dengan kelajuan tetap sepanjang garis lurus, keculi diberi gaya total yang tidak nol ”.  namun Newton bukanlah oarang pertama yang mneyatakan hal ini, jauh sebelum Newton mengemukan konsep ini Galileo telah membuat suatu kesimpulan yang sama yaitu “ jika tidak diberi gaya  pada benda yang bergerak, benda itu akan terus bergerak dengan laju konstan pada lintasan yang lurus. Benda itu hanya akan melambat jika diberikan gaya kepadanya. Jadi galileo menganggap gaya gesek sebagai gaya tarik dan dorong biasa.
Nerdasarkan hukum satu newton tentang gerak ini kita dapat membuat persamaan :   . Hukum I newton ini hanya akan berlaku pada kerangka inersia. Sedang pada kerangka yang bukan inersia tidak berlaku hukum ini.  Kerangka acuan inersia maksudnya adalah kerangka acuan yang diam atau bergerak dengan kecepatan konstan. Sedang kerang acuan yang bergerak dipercepat arau diperlambat adalah kerangka acuan nininersia. Contoh dari hukum I Newton unutk benda yang bergerak memang susah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari namun, hal ini masi dapat kita amati dengan cara memperkecil gaya gesek permukaan. Salah satu contoh yang dapat kita amati yaitu dengan menggeinding kelereng pada permukaan yang telah diberi pelumas. Atau mobil yang bergerak dengan kecepatan konstan pada sat berada di jalan tol.

Hukum II Newton
Hukum I Newton mengambarkan benda yang bergerak dengan kecepatan konstan atau diam dengan total gaya adalah nol.. namun,  bagaimana jika total gaya yang bekerja pada benda tidak sama dengan nol ? bagaimana pengaruh gaya yang diberikan terhadap percepatan benda ?
Nah hubungan ini lah yang kemudian dikenal dengan nama hukum II Newton, yang berbunyi “ percepatan suatu benda berbanding lurus dengan gaya total yang bekerja pada benda dan berbanding terbalik dengan massa benda. Arah percepatan sama dengan arah gaya total pada benda “.
Berdasarkan pada bunyi hukum diatas maka persamaan hukum II Newton dapat dirumuskan sebagai berikut
        dengan ,
                            

                            
Jadi semakin besar gaya yang diberikan pada benda maka, percepetan benda akan semakin besar. Sedangkan semakin besar massa benda maka percepatan benda akan semakin kecil.
Contoh hukum dua newton sering kita  jumpai dalam kehidupan sehari-hari antara lain, saat kita mengangkat buku yang diam diatas meja atau saat seorang penjaga gawang menghalau bola yang datang.
Hukum III Newton
Hukum II Newton menjelaskan tentang pengaruh gaya terhadap percepatan benda. Pertanyaan yang muncul dari hukum II Newton ini adalah, dari mana gaya-gaya itu berasal?? Nah Newton sanagat menyadari akan hal ini sehingga ia menyatakan bahwa gaya yang timbul dari suatu benda adalah akibat dari interaksi benda tersebut dengan benda lain. Atau dapat dikataka bahwa tidak ada gaya yang  timbul hanya dari satu benda. Gaya timbul dari interaksi dua bneda atau lebih. Contohnya, ketika mendorong meja maka gaya yang dialami benda adalah akibat adanya interaksi antara meja dan tangan kita atau, ketika seorang atlit angakt beban mengangkat beban dengan berat tertentu maka gaya yang timbul ada;ah akibat dari interaksi antaratangan atlit tersebut dengan beban yang diangkat.
Konsep ini kemudian dijelaskan lebih lanjut oleh Newton dengan hukum III Newton yang menyatakan bahwa ” ketika suatu benda memberika gaya pada benda kedua, maka benda kedua tersebut akan memberikan gaya yang sama besar namun berlawanan arah terhadap benda pertama”. Hukum ini kemudian dikenal dengan nama hukum “ AKSI REAKSI “ atau untuk setiap aksi selalu ada rekasi.
Berdasarkan pernyataan  maka hukum III Newton dapat ditulis
Nah itulah sedikit informasi tentang hukum Newton tentang gerak khususnya hukum I, II, dan III Newtom.
Untuk aplikasi dari hukum-hukum diatas akan di bahas pada postingan berikutnya...
 

1 komentar:

  1. 1xbet korean online casino no deposit bonus code - legalbet.co.kr
    1xbet korean online casino septcasino no deposit bonus code. Bonus code. Bonus code valid until 01/12/2021 1xbet korean for youtube to mp4 new players! Get Free Spins for 100% up to KKR.

    BalasHapus